Sunday, March 6, 2011

Mahalnya Neraka, Murahnya Surga

Neraka mahal, surga murah

Loket ke neraka penuh sesak..

Banyak manusia antri..

Rebut rebutan, cakar-cakaran..

takut gak kebagian kursi.

Tiket ke neraka mahal..

Harus merogoh kocek..

Untuk dapat ikut berjalan kesana..

Maksiat itu pake duit..

Judi juga pake duit..

Zina itu butuh modal..

Korupsi itu pake taktik yang rumit..

Dusta itu membuat hati gelisah..

Tetapi, Tetap saja orang-orang berbondong menuju neraka..

Jalan ke syurga sunyi.. Sepiii..

Jalannya lebar, mulus dan bersih..

Tiketnya murah, tak perlu keluar uang banyak atau bahkan tak butuh uang..

Loketnya bersih, nyaman, tenang, pelayannya ramah-ramah..

Tapi mengapa amat sedikit yang antri di loket ini???

Puasa itu murah..

Sholat itu murah..

Sedekah itu murah..

Senyum itu tak bermodal..

Jujur itu membuat hati bahagia..

Dan ternyata Nafsu telah memutar balik semua tatapan..

Yang buruk terlihat indah..

Yang baik terlihat sukar..

Ditempat ini aku baru sadar...

Bahwa jalan ke syurga sepi..

Jalan ke neraka ramai..

Semoga menjadi renungan kita bersama.

Betapa sering terlupanya kita.

Selalu menuruti hawa nafsu, meninggalkan air kesejukan surga dan lebih tertarik pada panasnya neraka yang hanya membuat kita semakin haus. 

No comments:

Post a Comment